Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated

7 Tip agar Sisa Lauk Selalu Segar Saat Sahur, Rasa dan Aromanya Tak Berkurang

Daftar Isi

APKMODCITY Masih ada sisa lauk untuk berbuka puasa dan Anda ingin menggunakannya sebagai menu sahur juga?

Pastikan kamu menyimpannya secara tepat ya supaya aroma dan rasanya tetap nikmat.

Ambil wajan teflon untuk menghangatkan makanan, ketik di sini.

Sebab itu, simpanlah makanannya dengan benar agar tidak mudah busuk atau rasaunya berubah menjadi kurang enak.

Jangan cuma dimasukkan sembarangan ke dalam wadah atau cukup diletakkan saja di atas meja makan.

7 Tips Menyimpan Nasi supaya Awet dari Berbuka sampai Sahur, Antibasi dan Lembek

Berikut adalah 7 tips mengenai cara penyimpanan yang benar, seperti dikutip dari beberapa referensi:

1. Jangan Menutup Makanan Kalau Masih Panas

Usai memanaskan lauk sisa berbuka, jangan langsung dimasukkan ke dalam wadah tertutup ya.

Ketika Anda menutup makanan yang masih panas, embun akan terbentuk karena uapnya dan hal ini pada gilirannya dapat menyebabkan makanan menjadi busuk lebih cepat.

Ini juga menyebabkannya terpapar oleh bakteri.

2. Gunakan Bahan Penyedap Alami

Beberapa bahan alami, seperti air jeruk nipis atau cuka, dapat ditambahkan pada makanan untuk membantu mengurangi risiko pembusukan.

Penerapan zat pengawet yang alami tersebut juga lebih bersahabat dengan lingkungan.

3. Pakai Tempat Maknan Ber tutup

Pemilihan tempat penyimpanan perlu sesuai, tentukan untuk memakai kotak makan yang tersegel dengan baik.

Sebab itu, makanan yang dibiarkan terbuka bisa tercemar oleh udara dan bakteri.

Serangga kecil seperti lalat pun dapat mengurangi mutunya.

Namun, pastikan untuk menghindari menutupnya sampai makanan itu menjadi dingin.

4. Jangan Campur Lauk

Jika Anda memiliki sisa sayuran tumis untuk berbuka puasa, sebaiknya jangan campuri dengan bahan pangan lain.

Lebih baik menghindari makanan berminyak sebab dapat menyebabkan masakan lain menjadi busuk dengan lebih cepat.

Maka gunakanlah tempat yang berlainan sejauh mungkin untuk penyimpanannya.

5. Panaskan Sebelum Disimpan

Jangan sembarangan menyimpan dalam wadah apabila Anda menginginkan sisa lauk tetap enak untuk sahur.

Salah satu metode untuk membuatnya bertahan lama adalah dengan pemanasan terlebih dahulu sebelum penyimpanan.

Namun pastikan bahwa tipe daging tersebut benar-benar cocok untuk pemanasan berkali-kali.

Menurut beberapa referensi, jika Anda menghangatkan hidangan berkuah, pastikan untuk memanasinya hingga mendidih. Sedangkan untuk sajian yang lebih pekat dan bercita rasa kuat, tambahkan secuil air lalu masak hingga cairannya agak berkurang.

6. Jauhi Penyimpanan Menggunakan Kemasan Plastik

Sebagaimana dilansir Kompas.com, ketika mengepak makanan yang berkuah, kebanyakan orang lebih suka menggunakan kantong plastik untuk mencegah cairan keluar dan merembes.

Namun hidangan berkuah, terutama yang menggunakan santan cenderung mudah basi ketika dikemas dengan plastik.

Tidak ada ruginya jika Anda mengeluarkan uang untuk membeli wadah anti tumpahan serta food grade sehingga makanan berkuah tak cepat busuk.

Dijamin makanan untuk sahur jauh lebih awet.

7. Simpan di Dalam Kulkas

Menaruh makanan serta berbagai tipe bahan masak di lemari es tentunya dapat jadi jawaban agar bertahan lama.

Namun, pastikan kau memakai tempat yang rapat udaranya.

Menurut beberapa sumber, menyimpan makanan di lemari es dapat sangat membantu ketika persiapan sahur karena cukup mudah dipanas lagi sebelum dikonsumsi bersama keluarga.

Berikut ini adalah sejumlah tips yang dapat Anda terapkan agar tetap aman mengkonsumsi sisa buka puasa ketika sahur.

Ini bukan cuma untuk mencegahnya biar ngga cepet busuk, tapi juga rasa serta baunya dapat dipertahankan dengan optimal.

Harga yang dicantumkan dapat berubah sewaktu-waktu.

Lihat Berita dan Artikel lainnya di Google News

(RIFA/APKMODCITY)

Link Chan
Link Chan Just someone who wants to share

Posting Komentar